Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Para Guru SD seMesuji Raya Mendalami Paradigma Baru Pembelajaran IKM

Ogan Komering Ilir. TransFaktual.com - Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang berfokus pada Pembelajaran Paradigma Baru telah digelar di SDN 1 Sumbu Sari, kecamatan Mesuji Raya. Acara ini dihadiri oleh kepala sekolah dan guru dari 23 SDN sekecamatan Mesuji Raya, dengan total peserta mencapai 156 orang.
Bertindak sebagai tuan rumah adalah Ibu Cik Uning, S.Pd., M.Si., Kepala SDN 1 Sumbu Sari, yang menyambut seluruh peserta dengan penuh semangat.

 Workshop ini menjadi sarana bagi para peserta untuk memperdalam pemahaman tentang Kurikulum Merdeka dan Pembelajaran Paradigma Baru yang berfokus pada penguatan kompetensi dan karakter siswa sesuai dengan Dimensi Profil Pelajar Pancasila.

Dalam acara tersebut, tampak hadir juga pengurus K3S Mesuji Raya, Bapak Drs. Suhadi, serta Pengawas Sekolah Dasar, Bapak Marnu dan Bapak Kasmidianto, yang turut memberikan dukungan dan arahan kepada para peserta.
Materi yang disampaikan pada workshop ini dibawakan oleh narasumber, Bapak Phutut Gunawan, S.E., S.Pd., M.Pd., yang merupakan ahli dalam bidang pendidikan. Dalam presentasinya, beliau menjelaskan tentang pentingnya Pembelajaran Paradigma Baru atau Kurikulum Merdeka yang berpusat pada siswa (student-centered learning). Hal ini memastikan bahwa setiap siswa mendapatkan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan tahap perkembangannya.

Kurikulum Merdeka dilaksanakan melalui kegiatan pembelajaran di dalam kelas (intrakurikuler) dan di luar kelas (kokurikuler dan ekstrakurikuler) dengan pendekatan pembelajaran Berpikir Tingkat Tinggi (HOTs) dan Pembelajaran Proyek. 

Untuk mencapai keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka, diperlukan perubahan paradigma dan budaya guru yang signifikan, dengan memfokuskan peran guru sebagai fasilitator dan pengelola pembelajaran.
Bapak Phutut Gunawan juga menggarisbawahi pentingnya asesmen kompetensi sebagai bagian terintegrasi dari proses pembelajaran. Asesmen tersebut harus dirancang dengan adil, valid, dan dapat dipercaya, sehingga memberikan informasi yang bermanfaat bagi peserta didik, orang tua, dan pemangku kepentingan lainnya.

Salah satu poin penting dalam acara tersebut adalah kegiatan Refleksi Pembelajaran Paradigma Baru. Para guru berkesempatan untuk merenung dan menganalisis sejauh mana implementasi pembelajaran berpusat pada siswa telah dijalankan selama ini. Hasil refleksi menunjukkan bahwa beberapa guru telah berhasil menerapkan pembelajaran berpusat pada siswa, namun banyak juga yang masih menghadapi kendala dalam mengimplementasikannya secara optimal.
Ketua K3S, Bapak Drs. Suhadi, menyampaikan harapannya agar seluruh peserta dapat mengambil manfaat dari workshop ini dan mampu mentransfer ilmu yang didapat kepada rekan kerja di sekolah masing-masing. Diharapkan dengan adanya workshop ini, guru-guru di sekecamatan Mesuji Raya dapat semakin memahami dan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dan Pembelajaran Paradigma Baru secara efektif.

Workshop IKM Pembelajaran Paradigma Baru di SDN 1 Sumbu Sari ini menjadi langkah positif dalam meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah kecamatan Mesuji Raya. Diharapkan, upaya ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi perkembangan para pelajar sebagai generasi penerus bangsa yang kompeten, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global.

Posting Komentar untuk "Para Guru SD seMesuji Raya Mendalami Paradigma Baru Pembelajaran IKM"